Langsung ke konten utama

Lokakarya Orientasi Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 11 Kabupaten Probolinggo

 

Pada tanggal 24 Juni 2024 kegiatan Lokakarya Orientasi Program Pendidikan Guru Penggerak angkatan 11 kabupaten Probolinggo dilaksanakan yang bertempat di SMPN 2 Kraksaan. Berikut adalah catatan kegiatan Lokakarya Orientasi PPGP Angkatan 11 kabupaten Probolinggo.

LAPORAN KEGIATAN LOKAKARYA ORIENTASI

 Peserta

Pada Lokakarya Orientasi kali ini bertempat di SMPN 2 Kraksaan dengan jumlah peserta dari unsur Penanggung Jawab Kegiatan (BBGP Jatim), Pengajar Praktik sejumlah 11 orang, Calon Guru Penggerak, panitia pelaksana dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Probolinggo dan cabang dinas Pendidikan wilayah Probolinggo, Kepala Sekolah, Pengawas serta Pemonev dari BBGP Jawa Timur. Pada Lokakarya Orientasi hari kedua ini dibagi menjadi 4 kelas yaitu kelas Probolinggo 6, Probolinggo 7, Probolinggo 8 dan Probolinggo 9.


Aktivitas pembelajaran

Aktivitas pembelajaran untuk Lokakarya Orientasi dengan  agenda sebagai berikut:

Pembukaan

Pembukaan dilakukan oleh Bapak Syachrial selaku Penanggung Jawab dari BBGP dan perwakilan dari Dinas Dikdaya serta Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Probolinggo. Dilanjutkan penjelasan tujuan dan agenda serta paparan tentang Program Guru Penggerak. Selanjutnya setelah upacara pembukaan selesai semua peserta masuk ke dalam kelas masing-masing.

Perkenalan Calon Guru Penggerak dan Tim Pendukung

PP mengajak CGP dan KS untuk menggambar symbol diri pada kertas pos it yang sudah dibagikan. Mereka menulis nama serta  menggambar benda mati. Selanjutnya musik akan diputar serta para peserta akan berjalan berkeliling memutar setelah musik berhenti mereka akan mencari 2 orang teman serta saling memperkenalkan diri serta memberikan keterangan mengapa menggambar benda mati pada pos it. Setelah selesai musik akan diputar kembali dan ketika berhenti para peserta akan bergantian mencari 3 orang untuk pernalan diri. Kegiatan ini berlangsung selama 30 menit.



Acara selanjutnya adalah membuat kesepakatan kelas, beberapa kesepakatan kelas yaitu:

  • Hadir tepat waktu (kehadiran, tugas)
  • Belajar dengan gembira
  • Kekompakan
  • Penggunaan HP seperlunya (silent)
  • Pemetaan harapan dan kekhawatiran

Para KS dan CGP menulis di post it tentang harapan dan kekhawatiran kemudian menempelkan dan menceritakan, hasilnya adalah:

Harapan CGP:

  • Melaksanakan tugas dengan sepenuh hati
  • Perubahan sikap, keterampilan, pengetahuan
  • Mendapat dukungan dari keluarga, sekolah, masyarakat dll
  • Semua usaha bisa diterima
  • Mendapatkan hal yang baru
  • Semua yang dilakukan dapat bermanfaat
  • Bisa menyelesaikan PGP dengan baik dan sehat

Kekhawatiran CGP:

  • Tidak bisa mengimplementasikan
  • Tidak bisa membagi waktu
  • Lingkungan tidak mendukung

Harapan KS:

  • Motivator
  • Menjadi penggerak dan pengembang sekolah
  • Menjadi sumber berbagi praktik baik

Kekhawatiran KS:

  • Tidak bisa membagi waktu
  • Tidak menjalankan tugas sampai selesai
  • Sakit
  • Perjalanan Guru Penggerak

PP menjelaskan tentang perjalanan guru Penggerak dan profil pelajar Pancasila secara singkat.

  • Posisi Diri
  • Membuat Rencana Pengembangan Diri
  • Pengenalan Portofolio Digital

CGP mengidentifikasi posisi diri berdasarkan kompetensi Guru Penggerak dan melakukan evaluasi terhadap posisi diri.


Produk yang dihasilkan

Produk yang dihasilkan pada Lokakarya Orientasi yaitu:

  1. Kesepakatan kelas
  2. Harapan dan kekhawatiran KS dan CGP
  3. Posisi diri
  4. Rencana Pengembangan Kompetensi Guru Penggerak


Ketercapaian tujuan belajar

Tujuan belajar dari Lokakarya Orientasi tercapai yaitu

  1. Calon Guru Penggerak dapat mengidentifikasi dan menceritakan harapan, kekhawatiran selama program berlangsung
  2. Calon Guru Penggerak dapat mengidentifikasi tantangan yang akan dihadapi dan dukungan yang bisa didapatkan
  3. Calon Guru Penggerak dapat menuliskan rencana pengembangan kompetensi diri
Kesimpulan dan Refleksi pembelajaran

Kegiatan Lokakarya Orientasi berjalan dengan lancar, semua peserta baik PP dan CGP sangat antusias mengikuti kegiatan dari pagi hingga sore hari. Beberapa refleksi dari CGP hari ini yaitu:

  • Para CGP sangat senang mendapatkan ilmu baru
  • Mereka merasa bertanya-tanay kegiatan lokakarya itu sperti apa? setelah sampai di tempat mereka sangat senang mendapatkan ilmu baru
  • Para CGP senang karena saling membantu ketika ada yang mendapatkan kesulitan.
  • Para CGP sangat antusias membuat Google Sites sebagai bentuk portofolio digital yang akan menyimpan aksi nyata.

Sementara saya sebagai pengajar praktik sangat senang bisa mendampingi, belajar bersama serta menemukan beraneka ragam kepribadian untik yang nanti akan saya pakai sebagai bekal dalam pendampingan individu.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

PROFIL DIRI Calon Guru Penggerak

Tergerak Bergerak Menggerakkan...... Mohon izin saya memperkenalkan diri sebagai Calon Guru Penggerak Angkatan 7. Pendidikan guru penggerak yang seolah menghidupkan kembali ghiroh sebagai seorang pendidik. Apalagi setelah melakukan aksi nyata banyak sekali hati ini tersadarkan. Oh mungkin kondisi seperti inilah yang diharapkan oleh murid selama ini. Mereka merasa dihargai dengan konsep pembelajaran berdiferensiasi serta tersentuh dengan integrasi sosial emosional dalam pembelajaran. Keberadaan dan peran mereka merasa dihargai dengan konsep penanaman budaya positif kesepakatan kelas. Segala harapan, cita-cita dan kenginingan mereka tentang konsep kelas ideal dapat terakomodir.  Dan mereka mempunyai keyakinan dan kepercayaan penuh memiliki kekuatan/potensi, yang dengan potensi itu mereka mampu menghadapi dan menyelesaikan permasalahannya sendiri. Guru hanya sebagai coach yang berperan melejitkan potensi mereka miliki. Terpilih sebagai peserta pendidikan guru penggerak itu anugerah k...

Aksi Nyata - Penerapan Coaching dalam Kegiatan Supervisi Akademik

  Coaching untuk Supervisi Akademik memberikan ruang bagi Anda untuk berlatih membangun komunikasi yang empatik dan memberdayakan sebagai Pemimpin Pembelajaran dan Kepala Sekolah dalam membuat perubahan strategis yang mampu menggerakan komunitas sekolah pada ekosistem belajar Anda. Perubahan strategis yang sejalan semangat Merdeka Belajar untuk meningkatkan kualitas kurikulum (standar isi-standar proses-standar penilaian) yang bermakna dan kualitas sumber daya guru dan tenaga kependidikan dalam mewujudkan pendidikan yang berpihak pada murid pada Satuan Pendidikan di sekolah dan daerah Anda. Berikut ini merupakan aksi nyata kegiatan Coaching yang dilaksanakan dalam Pendidikan Guru Penggerak meliputi Pra observasi, observasi kelas dan pasca observasi. Perjalanan Anda tidak berhenti sampai disini untuk menjadi  coach  handal bagi rekan sejawat Anda. Silahkan bereksplorasi, bereksperimen untuk mengasah paradigma berpikir dan keterampilan  coaching  Anda. Silahkan...